Jumat, 18 Februari 2011.
Setelah menonton film Eat, Pray, Love, ada penonton yang berkomentar, "Mengapa Liz Gilbert mengatakan mengunjungi Italia, India, dan Bali? Bukankah Bali bukan negara? Mengapa ia tak menyebut Italia, India, dan Indonesia?"
Jangan khawatir bila pulau yang Anda tinggali belum banyak disebut oleh orang asing. Sebab, secara perlahan kepopuleran Indonesia sebagai negara kepulauan ini makin diketahui wisatawan asing. Di mata dunia, Indonesia menjadi salah satu tujuan wisata yang disukai, demikian menurut survei minat kunjungan wisatawan yang dilakukan oleh Visa International dan PATA."Indonesia memiliki keunikan dari campuran dan warisan kebudayaan, makanan yang lezat dan biayanya terjangkau, serta memiliki beberapa pantai terbaik di dunia. Hal inilah yang membuat para wisatawan mancanegara mempertimbangkan Indonesia sebagai negara tujuan wisata," kata Ellyana Fuad, Country Manager VISA Indonesia, saat media briefing "VISA-Asia Pasific Travel Intention Survey 2010".
Daya tarik utama bagi para wisatawan adalah sejumlah tempat baru yang belum pernah dikunjungi, tempat-tempat yang menawarkan pemandangan alam dengan akomodasi yang terjangkau, dan juga berbagai pilihan kuliner yang lezat. Daya tarik tersebutlah yang menjadi alasan bagi para wisatawan asing untuk kembali berkunjung ke Indonesia.
Survei yang dilakukan oleh VISA-PATA juga memaparkan fakta lain, yaitu bahwa seseorang yang telah berkeluarga dan memiliki anak cenderung lebih suka berlibur sekeluarga. Sementara rata-rata anggaran untuk perjalanan wisata adalah 1.538 dollar AS.
Hasil survei ini tentu bisa menjadi peluang bagi Indonesia untuk mengembangkan dirinya di bidang pariwisata. Apakah Anda berminat untuk menjadi salah satu warga yang ikut memajukan pariwisata di Indonesia? Anda dapat memulainya dengan ikut menjaga kebersihan di sekitar lokasi wisata. Lokasi wisata yang cantik dan bersih akan membuat wisatawan betah, kan? sumber: kompas.com
0 komentar:
Posting Komentar